Halaman

Kota Dan Kabupaten Sukabumi

Kota Sukabumi

Motto: Reugreug Pageuh Repeh rapih
Provinsi Jawa Barat
Kota Sukabumi
Luas 48,15 km²
Penduduk
· Jumlah 278.418 (2003)
· Kepadatan 22.915 jiwa/km²
Pembagian administratif
· Kecamatan 7
Kode area telepon 0266


Kota Sukabumi, adalah sebuah kota di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Kota ini terletak 115 km sebelah selatan Jakarta, dan wilayahnya berada di tengah-tengah wilayah Kabupaten Sukabumi. Kota Sukabumi terdiri atas 7 kecamatan.

Etimologi
Kota Sukabumi berasal dari bahasa Sunda, yaitu Suka-bumen menurut keterangan mengingat udaranya yang sejuk dan nyaman, mereka yang datang ke daerah ini tidak ingin pindah lagi, karena suka atau senang bumen-bumen atau bertempat tinggal di daerah ini.

Sejarah
Pada tahun 1914 Pemerintah Hindia Belanda menjadikan Kota Sukabumi sebagai "Burgerlijjk Bestuur" dengan status "Gemeenteraad Van Sukabumi" dengan alasan bahwa di Kota ini banyak berdiam orang-orang Belanda dan Eropa pemilik perkebunan-perkebunan yang berada di daerah Kabupaten Sukabumi bagian Selatan yang harus mendapatkan pelayanan yang istimewa.

Sejak ditetapkannya Sukabumi menjadi Daerah Otonom pada bulan Mei 1926, maka resmi diangkat "Burgemeester" yaitu: Mr. GF.Rambonnet. Pada masa inilah dibangun sarana dan prasarana penting seperti Stasiun Kereta Api, Mesjid Agung, Gereja Kristen; Pantekosta; Katholik; Bethel; HKBP; Pasundan, pembangkit listrik Ubrug; centrale (Gardu Induk) Cipoho, Sekolah Polisi Gubermen yang berdekatan dengan lembaga pendidikan Islam tradisionil Gunung Puyuh. Setelah Mr. G.F. Rambonnet memerintah ada tiga “Burgemeester” sebagai penggantinya yaitu Mr. W.M. Ouwekerk, Mr. A.L.A. van Unen dan Mr. W.J.Ph. van Waning.

Ekonomi
Sukabumi adalah pusat kegiatan wilayah Jawa Barat selatan (Sukabumi, Cianjur). Sukabumi memiliki pusat perbelanjaan besar yaitu Mayyofield Mall Sukabumi, Sukabumi Indah Plaza (Giant), Ramayana Plaza, Yogya Plaza, Capitol Plaza, Selamat Toserba, Tiara Toserba, dan Sukabumi Shopping Center. Tempat jajanan terkenal seperti Pizza Hut, McDonald's, Dunkin Donuts, A&W, Bandros Ata, KFC, Lotek Cimanggah, Bandrek BP, dan sepanjang jalan Ciwangi.

Pendidikan
Di Kota ini telah berdiri perguruan tinggi yaitu Politeknik Sukabumi, Universitas Muhammadyah Sukabumi (UMMI), Sekolah Tinggi Teknologi Nusa Putra, Lembaga Pendidikan Informatika Nusa Putra, Lembaga Pendidikan Film dan Televisi Nusa Putra. Selain itu telah berdiri sekolah ungulan SMKN2 Sukabumi (dahulu SMEA NEGERI Sukabumi) yang juara nasional lomba sekolah sehat. Selain terdapat sekolah unggulan tingkat SMA, Kota Sukabumi juga memiliki Politeknik Sukabumi yang memiliki keunggulan khsusnya dibidang engineering antara lain Fasilitas Lab. Komputer yang lengkap dengan ditunjang sertifikasi-sertifikasi baik skala nasional maupun internasional seperti Cisco Networking Academy Program (CCNA), Java Education for Network Indonesia, KKPI dan sedang dibangun kerjasama lain dengan pihak vendor IT (Sun Microsystem, Microsoft dst). Mahasiswa diberikan pengalaman kuliah online (via teleconference) dengan perguruan tinggi lain di Indonesia dan sekarang lagi memasuki untuk gabung dengan program SEAMOLEC (South East Asian Ministry Open Learning Center) suatu program pendidikan bersama antara perguruan tinggi se-asia tenggara.

Kecamatan di Kota Sukabumi
Baros•Cibeureum•Cikole•Citamiang•Gunungpuyuh•Lembursitu•Warudoyong

Perkembangan Pemerintahan
Perubahan Nama Pemerintahan
(1). Gemeente Soeka Boemi Tahun 1914-1942,
(2). Soekaboemi SHI Tahun 1942-1945,
(3). Kota Kecil Sukabumi Undang-undang No. 17 Tahun 1950,
(4). Kota Praja Sukabumi Undang-undang No. 1 Tahun 1957,
(5). Kotamadya Sukabumi Undang-undang No. 18 Tahun 1965,
(6). Kotamadya Daerah Tingkat II Sukabumi Undang-undang No. 5 Tahun 1974,
(7). Kota Sukabumi Undang-undang No. 22 tahun 1999, UU No 32 Tahun 2003

Nama-Nama Pimpinan Pemerintahan Daerah Sukabumi
1. Mr. R. Syamsudin 1945-1946
2. Raden Mamur Soeria Hoedaja 1946-1948
3. Raden Ebo Adinegara 1948-1950
4. Raden Widjaja Soerija (Acting)
5. Raden S. Affandi Kartadjumena 1950-1952
6. Raden Soebandi Prawiranata 1952-1959
7. Mochamad Soelaeman 1959-1960
8. Raden Soewala 1960-1963
9. Raden Semeru (Acting)
10. Drs. Achmad Darmawan Adi 1963-1961
11. Raden Bidin Suryagunawan (Acting)
12. Saleh Wiradikarta, S.H. 1966-1978
13. Soejoed 1978-1988
14. H. Zaenudin Mulaebary, S.H. 1988-1993
15. H. Udin Koswara, S.H. 1993-1997
16. R. Nuriana (Gubernur Jabar) PJS
17. Dra. Hj. Molly Mulyahati Djubaedi, M.Sc. Plh
18. Dra. Hj. Molly Mulyahati Djubaedi, M.Sc. 1998-2003
19. H. Mokh. Muslikh Abdussyukur, S.H., M.Si. 2003 sampai sekarang


Sumber : Wikipedia
Read More......

Sabtu, 29 November 2008

Kabupaten Sukabumi

Motto: Gemah Ripah Loh Jinawi
Provinsi Jawa Barat
Kabupaten Sukabumi
Ibu Kota Pelabuhan Ratu (PLARA)
Luas 3.934,47 km²
Penduduk
· Jumlah 2.210.000 (2003)
· Kepadatan 562 jiwa/km²
Pembagian administratif
· Kecamatan 47
Kode area telepon 0266


Kabupaten Sukabumi, adalah sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Ibukotanya adalah Sukabumi. Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Bogor di utara, Kabupaten Cianjur di timur, Samudra Hindia di selatan, serta Kabupaten Lebak di barat.

Administratif
Kabupaten Sukabumi terdiri atas 47 kecamatan, yang dibagi lagi atas sejumlah desa dan kelurahan. Pusat pemerintahan berada di Pelabuhan Ratu.

Topografi
Sebagian besar wilayah kabupaten ini adalah pegunungan, kecuali di sebagian pantai selatan berupa dataran rendah. Beberapa puncak gunung terdapat di bagian utara, diantaranya: Gunung Halimun (1.929 m), Gunung Salak (2.211 m), dan yang tertinggi adalah Gunung Gede (2.958). Di antara sungai yang mengalir adalah Sungai Cimandiri dan Sungai Cikaso, yang bermuara di Samudra Hindia.

Pariwisata
1. Pantai Pelabuhan Ratu
Pantai Pelabuhan Ratu yang terletak l.k. 60 km arah selatan dari kota Sukabumi, adalah sebuah tempat wisata di di pesisir selatan Jawa Barat, di Samudra Hindia. Ombaknya terkenal sangat kuat dan karena itu bisa berbahaya.

Pantai ini terkenal karena terdiri dari perpaduan antara pantai yang curam dan landai, batu-batu karang yang terjal, hempasan ombak, dan hutan cagar alam.

Tempat ini mempunyai daya tarik sendiri, sehingga Presiden Soekarno mendirikan tempat peristirahatannya pada tahun 1960 di Tanjo Resmi. Selain itu, atas inisiatif Soekarno pula didirikanlah Samudera Beach Hotel, salah satu hotel mewah pertama yang dibangun di Indonesia pada kurun waktu yang sama dengan Hotel Indonesia, Bali Beach Hotel, dan Toko Serba Ada "Sarinah", yang kesemuanya menggunakan dana rampasan perang dari Jepang.

Selain hotel besar dan mewah Samudera Beach Hotel, di daerah ini terdapat pula sejumlah hotel dan losmen kecil, Pondok Dewata resor adalah salah satu villa mewah yang cukup laris dikunjungi wisatawan. Tidak berapa jauh dari pantai Pelabuhan Ratu terdapat beberapa lokasi wisata lainnya, seperti pantai Karang Hawu yang letaknya sekitar 20 km dari kota Pelabuhan Ratu terdapat pantai karang yang menjorok ke laut dan berlubang di beberapa bagian itu. Bentuk karangnya lebih mirip tungku, dalam bahasa Sunda disebut "Hawu". Karena itulah tempat ini dinamai orang Pantai Karang Hawu. Pantai-pantai lain yang terletak di daerah ini antara lain adalah pantai Cibareno, Cimaja, Cibangban, Break Water, Citepus Kebon Kelapa dan Tanjo Resmi.

Sekitar 17 km dari Pantai Pelabuhan Ratu terdapat sumber air panas di Cisolok, yang airnya mengandung belerang yang tinggi dan berguna bagi kesehatan.

Di seputar Pelabuhan Ratu, paling tidak ada sembilan titik lokasi untuk berselancar, yaitu di Batu Guram, Karang Sari, Samudra Beach, Cimaja, Karang Haji, Indicator, Sunset Beach, Ombak Tujuh sampai Ujung Genteng. Masing-masing pantai mempunyai ombak dengan karakteristiknya sendiri.

2. Air Panas Cisolok, terletak 17 km barat daya Pelabuhan Ratu. Tempat ini terdapat sungai dengan mata air panas dengan letupan vulkanis. Di dekatnya terdapat air terjun dan perkebunan karet.

3. Pantai Karang Hawu, terletak 20 km dari Pelabuhan Ratu. Pantai ini terdapat karang dengan beberapa lubang pada seperti tungku, yang disebut hawu oleh orang setempat. Di pantai ini dapat dilakukan olahraga selancar air.

4. Gua Lalay, terletak 3 km dari Pelabuhan Ratu. Gua ini merupakan rumah dari ribuan kelelawar.

5. Wisata Alam, Untuk mereka yang menyukai petualangan alam, mendaki Gunung Gede atau Gunung Pangrango di Taman Nasional Gede-Pangrango di utara Kota Sukabumi merupakan suata pengalaman menarik. Di sini dapat ditemui berbagai jenis ragam tumbuhan serta Bunga Edelwies yang abadi di puncak Petualangan menantang lainnya adalah arung jeram di Sungai Catih atau di Sungai Citarik, yang berada 30 km sebelah selatan Kota Sukabumi.

Nama Kecamatan d Kabupaten Sukabumi:
Bantargadung • Bojong Genteng • Caringin • Cibadak • Cibitung • Cicantayan • Cicurug • Cidadap • Cidahu • Cidolog • Ciemas • Cikakak • Cikembar • Cikidang • Ciracap • Cireunghas • Cisaat • Cisolok • Curugkembar • Gegerbitung • Gunung Guruh • Jampang Kulon • Jampang Tengah • Kabandungan • Kadudampit • Kalapa Nunggal • Kalibunder • Kebonpedes • Lengkong • Nagrak • Nyalindung • Pabuaran • Parakan Salak • Parung Kuda • Pelabuhan Ratu • Purabaya • Sagaranten • Simpenan • Sukabumi • Sukalarang • Sukaraja • Surade • Tegal Buleud • Waluran • Warung Kiara


sumber : Wikipedia
Read More......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Haraf TuLis Komentar